Sekawanan gajah liar merusak lahan pertanian warga di dua desa Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, Lampung. Satwa yang dilindungi itu kerap menyerang tanaman singkong, padi, dan coklat. Serangan gajah bermula dari awal Januari dan hingga kini terus berulang.
petani mengaku kesal karena lahan pertanian mereka yang berdekatan dengan Taman Nasional Waykambas banyak yang rusak. Menurut mereka, kawanan gajah melakukan aksinya saat malam. Mencegah aksi kawanan gajah liar, warga mengadakan jaga malam secara bergiliran.
Warga setempat mengakui konflik gajah liar dengan masyarakat sebenarnya sudah berlangsung lama sejak Taman Nasional Waykambas dibentuk. Namun menurut petugas taman nasional, ulah kawanan gajah yang merusak lahan warga diakibatkan perambah hutan serta perburuan di kawasan hutan lindung.
liputan6.com