KENDAL – Sebanyak 212 peserta tes tertulis, harus bersaing untuk memperebutkan setidaknya 69 posisi lowongan kerja (Lowker) yang ditawarkan di RSUD Dr Soewondo Kendal, yang digelar di Pendopo Kabupaten kendal, Kamis (9/7). Jumlah peserta tes tersebut telah mengalami penyusutan dari jumlah awal pelamar kerja yang mendaftar di RSUD Kendal, yakni sebanyak 503 orang.
Ketua Tim Seleksi Penerimaan Pekerja di RSUD Dr Soewondo Kendal, Drs Kurdi, mengatakan, 69 posisi yang dibutuhkan oleh pihaknya mencangkup perawat, apoteker, tenaga kesehatan gizi, ahli komputer, pemularsan jenazah, dan sopir. Dikatakan, kegiatan rekrutmen tenaga baru ini, dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan dan pengembangan RSUD.
“Beberapa dari pegawai kami ada yang telah pensiun dan meninggal dunia, sehingga untuk menggantikan posisi kerja tersebut, kami mengadakan perekrutan tenaga baru, yang diambil dari SDM Non PNS. Karena untuk penerimaan PNS pada posisi tersebut, sulit untuk dilakukan,” bebernya.
Adapaun tahap selanjutnya setelah ujian tes tertulis, akan ada ujian praktek bagi para peserta tersebut yang akan berlangsung pada 27 hingga 29 Juli. Dilanjutkan dengan tes wawancara pada 3 sampai 5 Agustus. Proses penerimaan pegawai baru juga dilakukan karena RSUD Dr Soewondo saat ini telah memiliki gedung baru dan juga penambahan fasilitas seperti ruangan bagi kelas I.
“Mereka diperkirakan akan mulai bekerja pada akhir Agustus atau awal September nanti. Penerimaan pegawai baru ini, digunakan untuk menunjang adanya penambahan gedung baru dan ruang kelas I. Sedangkan untuk pembiayaan gaji akan diambilkan dari dana fungsional BLUD,” katanya. (yog)
SumberBegitu sangat di impikannya profesi ini di mata masyarakat Kendal, semoga bisa melakukan yang terbaik, atau pemerintah juga bisa memberika lapangan kerja yang lebih juga untuk masyarkat Kendal.
