Server adalah sebuah perangkat komputer atau jaringan yang mengelola sumber daya jaringan. Sebagai contoh, sebuah file server adalah sebuah komputer dan perangkat penyimpanan yang didedikasikan untuk menyimpan file. Setiap user pada jaringan dapat menyimpan file di server. Sebuah print server adalah sebuah komputer yang mengelola satu atau lebih
printer sedangkan server jaringan adalah sebuah komputer yang mengelola lalu lintas jaringan.
Fungsi server dalam mengatur adalah bagaimana server mengatur dalam memberi hak akses terhadap client yang terhubung dengan server tersebut, Server dapat pula berfungsi sekaligus sebagai router yang menghubungkan antara sebuah jaringan dengan jaringan yang lain tapi berbeda segmen.
Banyak orang yang susah untuk memahami Server, karena “kadung” menganggapnya sebagai bahasan yang sulit dan “sangar”. Padahal sejatinya Server merupakan perangkat yang mirip dengan PC Desktop, baik dari sisi arsitektur, device serta pendukungnya. Yang membedakan hanya dari sisi segmentasi dan fungsinya. Itulah yang menjelaskan kenapa PC Desktop bisa juga dijadikan sebagai Server (bahkan notebook aja bisa!)
Ada juga yang menyangka harga server masih mahal.
Padahal saat ini harganya sudah mulai mengarah ke “price-war”, disebabkan banyaknya pemain, baik branded maupun lokal. Kalo kita melihat iklan Kompas di hari Senin dan Selasa, maka akan terlihat vendor server berlomba-lomba membranding produk mereka. Kompetisinya sudah sama seperti iklan Notebook ! Belum lagi sudah dirilisnya software pendukung, seperti Microsoft Windows Server 2008 atau Linux versi baru yang full
server. Intel saja menyediakan web khusus untuk developer software server berbasis Linux.
Harga server memang mahal karena ini adalah investasi jangka panjang. Salah pilih bisa menjadi masalah yang cukup rumit bagi suatu perusahaan karena salah satu pengeluaran terbesar untuk kebutuhan IT ada pada server. Saat ini dengan kebutuhan pengguna komputer yang semakin besar, juga dengan berkembangnya fungsi komputasi dan aplikasi berbasis multimedia, maka kita akan memerlukan server dirumah.
Misalnya, saat ini Intel telah memproduksi platform PC rumahan yang disebut Intel ViiV yang menyatukan fungsi komputer, internet dan entertainment sekaligus. Intel ViiV berfungsi layaknya sebuah Server rumahan, karena dapat melayani berbagai klien yang terkoneksi padanya melalui sebuah Access Point.
Bagi Anda yang masih bingung memilih server kami sarankan untuk memilih server tower yang murah dan berkualitas. Ukuran server tower besar dan bisa disusun bertumpuk. Selain itu, server ini bisa memuat sampai 12 HDD sekaligus. Sebagai perbandingan, ruangan 2×3 m bisa memuat 6 server Tower.
Server tower biasanya menjadi pilihan pertama karena harganya lebih murah. Server tower lebih cocok ditempatkan di ruangan yang luas. Selain itu, server ini juga dipandang lebih efisien. Jika kamu ingin membongkar pasar hardware, proses ini tidak akan memakan waktu lama. Cukup tarik rail dan buka casingnya. Pengaturan pendinginnya juga lebih fleksibel.
Mungkin Anda masih bingung menentukan server pilihan yang akan Anda beli. Setidaknya ada empat faktor utama yang perlu diperhatikan ketika memilih sebuah server. Keempat faktor tersebut adalah fungsi, brand, budget, dan fitur. Fungsi server harus disesuaikan dengan tujuan awal sebelum membelinya.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kamu harus membeli server berkapasitas besar, berperforma bagus, dan cepat dalam mentransfer data.
Harddisk tipe SATA adalah salah satu pilihan ideal karena harganya ekonomis. Kecepatan ideal untuk sebuah server adalah 100 Mbps/ 1 Gbps. Selain itu, server harus dilengkapi dengan layanan e-mail yang cepat dan aman.
Sumber
http://gadgetinfolengkap.blogspot.com/