Ratusan penerbangan dari bandara Lisabon, Portugal, ke Munich, Jerman, dibatalkan, kemarin. Beberapa wilayah udara Eropa juga ditutup karena awan abu vulkanik dari Eslandia datang lagi dan menyebabkan kekacauan perjalanan udara.
Semua penerbangan ke Kota Porto, Portugal utara, dan Azores ditunda. Menurut petugas setempat, bandara Lisabon diperkirakan masih ditutup hingga pukul 12.00 GMT Senin (atau pukul 07.00 WIB).
Lebih dari 200 penerbangan dilarang lepas landas di Portugal, termasuk 71 penerbangan di bandara Lisabon di mana Paus Benediktus XVI dijadwalkan tiba Selasa (11/5/2010) dalam kunjungan empat harinya ke negara itu.
Pihak Vatikan, Minggu, mengatakan, jadwal perjalanan Sri Paus tetap sesuai rencana meski ada gangguan lalu lintas udara. "Pada saat ini kami berharap tidak perubahan rencana tentang kunjungan Paus," kata juru bicara Vatikan, Federico Lombardi, kepada AFP.
Awan abu vulkanik kembali pengaruhi banyak perjalanan udara di Eropa selatan, terutama di Perancis dan Italia, juga meluas ke Austria dan Jerman. Wilayah udara di sekitar Kota Munich, Jerman selatan, ditutup pukul 14.00 waktu setempat. Semua penerbangan di sana dibatalkan, termasuk di Stuttgart. Petugas bandara mengatakan kepada AFP, di Munich terjadi penundaan 460 penerbangan, baik yang mau mendarat maupun yang akan terbang.
Gunung berapi Eslandia, Eyjafjallajokull, meletus pada 14 April dan mengakibatkan kekacauan perjalanan udara di seluruh dunia. Wilayah udara di negara-negara Eropa tertutup selama seminggu di pertengahan April karena abu vulknanik dikhawatirkan akan merusak mesin pesawat dan berakibat fatal.
