APLIKASI MOBILE UNTUK MONITORING PROSES PENJUALAN
Nurma Prita Yanti
Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya
prieta_34@is.its.ac.id Abstraksi
Dalam perkembangan dunia bisnis, pemanfaatan teknologi informasi sudah semakin mengalami kemajuan yang pesat. Banyak peluang yang bisa diraih melalui informasi untuk mendukung dalam pengambilan keputusan yang tepat sesuai dengan proses bisnis dari perusahaan. Salah satu bentuk implementasi yang mendukung proses bisnis perusahaan ialah Business Intelligence atau disingkat dengan BI. Beragam kemampuan yang bisa dilakukan oleh BI antara lain mengumpulkan, menyimpan, menganalisa dan mengakses data sehingga membantu dalam proses pengambilan keputusan dalam bentuk query, reporting, OLAP (Online Analytical Processing), forecasting, dan data mining.
Mobile merupakan salah satu bentuk perangkat lunak yang popular saat ini sehingga banyak aplikasi yang menggunakan teknologi tersebut. Hampir semua kalangan masyarakat memiliki handphone sebagai sarana komunikasi. Dengan perkembangan teknologi yang pesat, beragam model handphone dilengkapi dengan fitur canggih sehingga bisa memuat aplikasi – aplikasi yang semakin kompleks.
Dengan kemudahan dari penggunaan hanadphone, maka aplikasi mobile semakin menarik minat masyarakat dalam menunjang proses bisnis. Dengan teknologi mobile, kemampuan Business Intelligence semakin optimal dalam membantu proses pengambilan keputusan dengan tampilan berupa grafik yang akan memonitor proses penjualan.
Kata Kunci : Business Intelligence, mobile, pengambilan keputusan.
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi mengalami kemajuan yang sangat pesat. Salah satunya ialah proses pengambilan keputusan dalam dunia bisnis yang meningkatkan efektifitas manajerial guna meningkatkan kinerja bisnis. Business Intelligence merupakan salah satu bentuk implementasi yang mampu mendukung proses pengambilan keputusan. Ditambah lagi dengan perkembangan teknologi mobile yang semakin canggih. Mobile mampu memberikan kehidupan yang baru dalam perkembangan teknologi informasi dengan menawarkan berbagai kemudahan dan keunikan yang dimiliki. Dengan kolaborasi antara Business Intelligence dan teknologi mobile, maka akan menambah inovasi baru dalam dunia bisnis. Dimanapun dan kapanpun kita berada, kita bisa senantiasa mengakses berbagai informasi yang ada hanya melalui handphone. Aplikasi Business Intelligence dengan menggunakan mobile mampu menganalisa informasi dengan tampilan yang berupa grafik yang bisa digunakan dalam pengambilan keputusan. Dengan aplikasi mobile ini, seorang manajer bisa memonitoring proses penjualannya dan menganalisa setiap aktifitas yang terjadi dalam perusahaannya cukup melalui mobile saja. Jadi, aplikasi mobile untuk monitoring proses penjualan ini sangat praktis digunakan karena bisa dibawa kemana – mana. Informasi yang ditampilkan dalam aplikasi ini nantinya juga memuat KPI (Key Performance Indicator) yang merupakan persentase pencapaian dari tiap-tiap tujuan atau objek, forecast (peramalan) yang dapat menampilkan grafik perkiraan keuangan ke depan, sales yang menampilkan laporan penjualan yang berupa grafik pada waktu tertentu dan sebagainya.
B. Rumusan Masalah
Permasalahan yang dihadapi oleh para manager ialah sulitnya melakukan monitoring terhadap proses penjualan secara langsung dan real time/ setiap saat karena aktivitas yang padat. Selain itu, karena data – data yang ada pada perusahaan banyak dan tidak terkelola dengan baik sehingga para manager kesulitan dalam menentukan keputusan dalam meningkatkan kinerja perusahaan.
C. Tujuan
Tujuan dalam pembuatan aplikasi mobile ini adalah untuk membantu manager dalam melakukan monitoring terhadap proses penjualan secara real time yang dapat diakses dimanapun dan kapanpun sehingga bisa mendukung dalam proses analisa dan pengambilan keputusan untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Perkembangan BI
Business Intelligence atau BI merupakan salah satu solusi dalam perkembangan teknologi yang mampu mengolah data dengan baik yang nantinya digunakan dalam proses analisa data dan membantu dalam pengambilan keputusan secara real time.
Menurut Chang, Dillon, Hussain (2006), perkembangan BI yang disertai dengan teknologi selama 40 tahun terakhir dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2.1. Perkembangan BI
Secara garis besar, menurut Ronald (2008) proses BI dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2.2. Proses BI
Data – data yang masuk akan mengalami proses ETL, kemudian memberikan akses data ke dalam cube datawarehouse dan nantinya akan keluar sebagai laporan dalam bentuk scorecard, dashboard, dan sebagainya yang bisa digunakan untuk analisa.
B. Perkembangan Aplikasi Mobile / J2ME
J2ME adalah satu set spesifikasi dan teknologi yang fokus kepada teknologi mobile.
Dengan perkembangan perangkat mobile dari handphone dan PDA, Java mengembangkan dan menjalankan aplikasi J2ME ini.
J2ME menyediakan interface yang sesuai dengan perangkat aplikasi mobile. Untuk arsitektur J2ME dapat dilihat dari gambar berikut :
Gambar 2.3 Arsitektur J2ME
Menurut J.E.N.I., Inti dari J2ME terletak pada configuration dan profile. Suatu configuration menggambarkan lingkungan runtime dasar dari suatu sistem J2ME. Sebuah profile memberikan librar tambahan untuk suatu kelas tertentu pada sebuah perangkat. Profile menyediakan user interface (UI) API, persistence, messaging library, dan sebagainya. Satu set library tambahan atau package tambahan menyediakan kemampuan program tambahan.
III. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
Aplikasi yang akan dibuat ialah aplikasi mobile untuk monitoring proses penjualan yang merupakan modifikasi dari teknologi Business Intelligence yang mampu menganalisa data dan membantu dalam proses pengambilan keputusan. Dengan menggunakan teknologi J2ME, maka program dapat ditampilkan dengan baik dalam sebuah mobile yang berupa tampilan data berupa grafik penjualan. Aplikasi mobile ini merupakan business intelligence tool yang bisa menampilkan informasi Key Performance Indicators (KPI) proses penjualan langsung ke dalam mobile handphone. Jadi, kemanapun dan dimanapun kita berada, kita bisa memonitor key business metrics yang akan selalu disediakan sehingga bisa membuat keputusan lebih cepat dan mengatur business performance-nya dengan baik. Aplikasi ini membutuhkan Windows Mobile Pocket PC 5, 6, 6.1 dan .NET Compact Framework 3.5. untuk menjalankannya. Untuk sementara waktu aplikasi ini hanya dapat berjalan pada mobile handphone dengan type iPhone, Blackberry, dan Windows Mobile.
Dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan MySQL sebagai penyimpanan datanya. Kemudian untuk servernya menggunakan Tomcat dengan alamat localhost untuk menjalankan program Java. Sedangkan bentuk simulasinya menggunakan emulator yang ada di dalam J2ME-toolkit. Sedangkan cara kerja aplikasi ini ditunjukkan pada gambar berikut ini:
Gambar 3.1 Cara Kerja Aplikasi Mobile
Keterangan Cara Kerja Aplikasi :
1. Data yang terkumpul akan dimasukkan ke dalam sebuah datawarehouse dan diidentifikasi secara langsung.
2. Kemudian melalui proses ETL (Extraction, Transformation, Loading).
3. Dan dimasukkan ke dalam cube yang ada di dalam data warehouse untuk menentukan ukuran yang akan dinilai kinerjanya.
4. Setelah itu, akan keluar laporan yang berupa grafik, scorecard, dashboard, query report yang tersimpan ke dalam server.
5. Kemudian user meminta informasi yang akan ditampilkan ke dalam mobile, maka user akan menerima informasi yang berupa grafik yang digunakan untuk menganalisa penjualan dan membantu dalam pengambilan keputusan.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Aplikasi Mobile ini nantinya bisa merepresentasikan langkah ke depan untuk membuat business performance menjadi lebih efektif yang bisa diakses oleh masyarakat luas dan dapat mengadopsi business intelligence secara optimal dalam rangka untuk meningkatkan pengambilan keputusan (decision making) di dalam sebuah perusahaan. Berikut ini merupakan tampilan dari aplikasi mobile untuk monitoring proses penjualan antara lain:
Gambar 4.1. Contoh Tampilan Monitoring Penjualan Berdasarkan KPI
Pada gambar di atas terlihat bahwa kita dapat memonitoring penjualan yang dilihat dari KPI yang ada sehingga bisa meningkatkan kinerja perusahaan dan mengambil keputusan yang tepat untuk memajukan perusahaan.
Gambar 4.2. Contoh Tampilan Monitoring Penjualan dalam Bentuk Grafik
Kita juga dapat melihat tampilan penjualan pada waktu tertentu dalam bentuk grafik yang terlihat pada gambar di atas. Dengan adanya tampilan grafik tersebut memudahkan kita dalam melakukan proses analisa dan pengambilan keputusan secara cepat dan real time.
V. KESIMPULAN
Business Intelligence merupakan solusi bisnis yang mampu melakukan analisa data dengan baik secara real time dan mendukung dalam pengambilan keputusan. Aplikasi mobile yang mengadopsi Business Intelligence akan meningkatkan kinerja perusahaan. Dengan penggunaan teknologi mobile, proses bisnis menjadi lebih efektif karena bisa memberikan banyak kemudahan dimanapun dan kapanpun. Aplikasi mobile ini mampu memonitoring proses penjualan dengan mudah hanya melalui handphone yang dapat diakses setiap saat.
DAFTAR PUSTAKA
[1]
http://infoberbagi.blogspot.com/2009/10/business-intelligence-pushbi-mobile.html, diakses tanggal 27 Mei 2010
[2]
http://java-phones.com/freeware/memoryup-personal-j2me-edition, diakses tanggal 27 Mei 2010
[3]
http://www.pushbi.com/, diakses tanggal 28 Mei 2010
[4]
http://www.extendedresults.com/docs/PushBI_DesktopGadget_FactSheet, diakses tanggal 28 Mei 2010
[5]
http://p3m.amikom.ac.id/p3m/dasi/maret08/10%20%20AMIKOM_Yogyakarta_APLIKASI%20DATA%20WAREHOUSE%20UNTUK%20BUSINESS.pdf, diakses tanggal 28 Mei
[6] J.E.N.I, “Perkembangan Perangkat Mobile”, Bab 1 tentang “Pengembangan Aplikasi Mobile” halaman 1 - 12.