Suka berbohong
Waspadai pacar yang suka berbohong, bisa saja dia mengaku belum punya kekasih, namun sebenarnya sudah memiliki pacar yang belum ia seriusi atau bahkan sudah memiliki istri atau suami yang ia khianati. Sekali berbohong, maka akan muncul kebohongan lainnya. Mungkin Anda bisa mencari pasangan lain yang lebih baik daripada dirinya.
Tidak suka membahas pernikahan
Biasanya jika pasangan belum serius dengan Anda, maka ia malas untuk membicarakan masalah hidup berumah tangga dengan Anda. Biasanya dia akan mengalihkan pembicaraan atau tidak semangat membicarakannya. Hal tersebut dikarenakan dia masih berharap ada lawan jenis lain yang lebih baik untuk dijadikan calon pendamping hidup bagi dirinya.
Awal pacaran sudah tidak serius
Tandanya adalah ia sering atau pernah mengatakan bahwa hubungan Anda dengannya hanyalah sebatas pacaran dan belum memikirkan jangka panjang ke depan, atau komitmen apapun. Ia hanya ingin semuanya mengalir seiring waktu tanpa ada kejelasan ikatan tentang pernikahan.
Senang di awal, lama kelamaan tidak menyenangkan
Awalnya mungkin sangat menyenangkan dan ia tampak mencintai Anda apa adanya, demi mendapatkan cinta dan Anda. Namun, lama-lama ia berubah menjadi cuek, sulit mengadakan kontak komunikasi, menjadi suka marah-marah, banyak gossip pacaran, dan sebagainya.
Hanya seks dan seks
Sebelum menikah hubungan intim antara laki-laki dan perempuan dilarang agama karena dapat berkembang menjadi zinah. Orang yang sudah pernah atau sering melakukan hubungan seks pranikah biasanya juga suka melakukannya dengan lawan jenis yang bukan pasangannya. Bahkan, kemungkinan besar ia tiba-tiba meninggalkan Anda, setelah mendapatkan kepuasan. Seorang pasangan yang baik akan menuntut hanya cinta dan kesetiaan, bukan hal aneh lainnya.
Tidak memasukkan Anda dalam kehidupan pribadinya
Jika ia terkesan tidak serius, maka ia cenderung menutupi hubungan Anda atau tidak mengenalkan Anda di depan keluarga, tetangga dekat, saudara, dan sebagainya. Hal itu dikarenakan takut dicap sebagai playboy atau suka gonta ganti pacar atau bahkan takut membuat keluarganya bingung. Jadi jika ia tidak serius, sangat kecil kemungkinannya Anda bisa diajak ke rumahnya untuk dikenalkan dengan orang tua, saudaranya, dan sebagainya.
Cinta karena terpaksa
Memaksa orang menjadi kekasih Anda bukanlah menjadi hubungan yang sehat dan bahkan bisa putus sewaktu-waktu, karena sebagian besar harus diselesaikan sendiri sebab dia pun malas melakukannya. Orang yang terpaksa karena memang dipaksa, biasanya alasannya karena sudah lama jomblo, rendah diri, baru sekali ditembak cinta, dan lain-lain biasanya mau-mau saja pacaran dengan Anda. Tetapi hubungan jangka panjang mungkin tidak akan lancar dan dapat putus sewaktu-waktu.
Cinta Monyet
Mungkin ini lebih cocok untuk yang belum cukup umur alias masih kecil, baik Anda ataupun pasangan Anda. Kemungkinan besar cinta monyet biasanya tidak akan bertahan lama, dan jika terlalu terjerumus maka mungkin justru akan mengganggu konsentrasi belajar Anda
