Author Topic: Prinsip Penyimpanan Barang Pada Toko Serta Tempat tinggal Anda  (Read 1600 times)

koast

  • Jr. Member
  • **
  • Posts: 51
  • Nilai Diskusi: +2/-0
    • View Profile
Kehadiran tempat sempit dirumah Anda mesti Anda siasati dengan bikin design area untuk menyimpan sebaik-baiknya. Bila tak sekian, tempat tinggal Anda dapat beralih jadi gudang. Walhasil, kesan berantakan serta kotor bakal terekam untuk siapapun yang bertandang ke tempat tinggal Anda. Terkecuali menyebabkan ketidaknyamanan, tempat tinggal Anda juga tak terbangun kebersihan dan kesehatannya. Walau sebenarnya dua hal itu adalah segi utama yang perlu tercukupi saat Anda mendesain tempat tinggal.

Supaya tempat tinggal teratur rapi serta gudang tidak berantakan, ada 5 prinsip basic dalam penyimpanan yang butuh di ketahui. Ke lima prinsip ini di kenal sebagai Prinsip 5S yang datang dari Jepang : Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke. Di Indonesia di kenal sebagai 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin).
Ke lima prinsip basic ’house keeping’ ini banyak diaplikasikan di beberapa pabrik, pergudangan, serta perkantoran. Nah, saat ini mari cobalah aplikasikan pada gudang tempat tinggal Anda menurut deporak.com :

Prinsip 1. Ringkas - Apa Yang Bisa Disimpan
Pertanyaan pertama, kenapa mesti menaruh barang ini? Punya siapakah barang itu? Bila jawabannya tidak sangat terang, bapak tidak terasa perlu, ibu juga tak, anak-anak jadi tidak tahu siapa saja, selekasnya singkirkan!
Type barang seperti ini umumnya termasuk juga beberapa barang tidak bermanfaat serta tidak bertuan. Selekasnya dibuang atau diloakkan, janganlah menunda lagi! Lantas, bagaimana dengan beberapa barang koleksi yang tengah tidak dipajang?

Ya, barang koleksi kerapkali penuhi gudang, serta mungkin saja Anda juga tidak meyakini kapan barang itu bakal dipajang lagi. Beberapa barang seperti ini mungkin saja dibeli sekedar hanya menginginkan beli saja waktu singgah di toko, tanpa ada pernah terpikir ingin dipajang dimana, atau mungkin saja termasuk juga hoby mengoleksi barang spesifik, hadiah-hadiah dari rekan atau kerabat.
Perlakuannya tetaplah sama, Anda yang perlu bikin perjanjian, umpamanya barang koleksi/hoby bisa disimpan dengan cara spesial, serta dengan teratur dipertunjukkan bertukaran. Kian lebih itu, baiknya disingkirkan atau disumbangkan.

Prinsip 2. Rapi - Menaruh Dengan Ketentuan Main
Prinsipnya simpel, tambah baik susah mengatur penyimpanannya namun gampang mencarinya, dari pada sembarangan menaruh namun susah menemukannya kembali. Umumnya Anda tidak bakal alami permasalahan waktu menyimpannya.

Namun, cobalah pikirkan sesudah sebagian bln. lalu mencari benda-benda yang semula disimpan serampangan, atau disisip-sisipkan kedalam bermacam kotak, mungkin saja perlu saat lama untuk menemukannya lagi, bahkan juga kerap berlangsung pada akhirnya menyerah serta lebih gampang beli lagi barang yang di cari tadi.

Namun, kadang-kadang barang yang ’hilang’ tadi dapat mendadak nampak waktu tidak diperlukan. Anda jadi terkaget-kaget sendiri, ”Lho, nyatanya saya masihlah miliki barang ini ya? ” Anjuran yang butuh dikerjakan :

1. Langkah pertama : barang mesti digolongkan dengan tata atur spesifik, barang pecah iris dipisahkan, barang berat digolongkan, barang memiliki ukuran panjang serta besar, atau barang pernak-pernik yang kecil-kecil, semua mesti miliki tempat spesial.

2. Langkah ke-2 : pikirkan tempat serta label jati diri barang. Lakukan mengambil keputusan dahulu besaran gudang, lantas tentukan barang mana yang masihlah bisa disimpan atau mana yang harusnya disingkirkan.

Jangan sampai ikuti hasrat hati untuk menaruh semuanya barang, lantaran selanjutnya gudang tidak bakal pernah cukup luas. Th. ini miliki satu gudang, th. depan mungkin saja garasi saja telah mulai diganggu beberapa barang simpanan yang lain.
Bahkan juga teras belakang mulai penuh dengan beberapa barang, sampai rasa-rasanya tidak pernah bakal cukup. Selanjutnya, label bakal begitu menolong meyakinkan apakah satu barang layak dimasukkan ke tempat spesifik atau memanglah mesti disingkirkan.
Dengan bikin label, Anda bakal mempunyai daftar inventaris barang yang akurat, yang menolong Anda mengambil keputusan kapan mesti beli, kapan mesti singkirkan, dan sebagainya.

Prinsip 3. Resik – Bersihkan Gudang
Gudang sampai kini sama dengan tempat yang gelap, kumuh, kotor, lembap, serta bukanlah tempat yang mengasyikkan. Tidak heran ruangan gudang yang telah berniat di buat, selanjutnya jadi tempat pembuangan sampah sesaat.

Ya, beberapa barang yang sesungguhnya mesti telah dibuang, namun masihlah sayang dibuang, digabung dengan barang rusak, tidak bertuan, atau apa pun, ada semuanya didalam gudang.

Langkah resik paling utama yaitu punyai alat-alat serta fasilitas kebersihan. Sapu, kemoceng, serbet/lap, serta tempat sampah butuh senantiasa siap ditempat, hingga kapanpun diperlukan, dapat selekasnya dikerjakan aksi bersihkan.

Prinsip 4. Rawat – Dengan cara Teratur Kontrol Gudang
Rawat yaitu aksi dengan cara teratur serta berkala yang butuh dikerjakan. Sebenarnya ini tidak cuma untuk di gudang, di semuanya ruangan dalam tempat tinggal juga butuh aksi pemeliharaan dengan cara berkala.

Jika memang perlu, sediakan sejenis jadwal teratur, apakah satu minggu sekali mesti dibikin bersih, atau ada jadwal spesifik kapan koran sisa, botol sisa, alat-alat rusak mesti di jual atau di ambil pemulung.

Anda juga dapat bikin sejenis daftar check, hingga anggota keluarga lain, seperti pembantu rumah tangga, tahu apa yang perlu dikerjakan supaya gudang tetaplah dalam keadaan terbangun serta nyaman.

Prinsip 5. Rajin – Menjadikan Rutinitas!
Rajin yaitu rutinitas. Apabila telah sekian, tidak ada aktivitas sebagai beban untuk Anda, serta praktis semua bakal dikerjakan. Cobalah cermati bagaimana anak-anak membuat baju dalam almari. Apakah prinsip-prinsip 5 R telah digerakkan dengan baik serta benar?
Apakah menaruh celana, baju seragam, kaos kaki telah pada tempatnya? Apakah mereka menarik pakaian yang diambil, lantas menempatkan kembali baju lain dalam tumpukan yang benar, atau pakaian ditarik dari tumpukan, sesaat pakaian lain dilewatkan jatuh berantakan tanpa ada ditata kembali?

Apakah pintu almari selalu tertutup? Prinsip Rajin yaitu sisi paling akhir sebagai kunci, apakah gudang bakal senantiasa dalam keadaan baik atau semuanya aksi tadi sekedar hanya semangat yang dikerjakan di awal-awal saja, lantas makin lama kembali pada rutinitas lama? Anda lah yang perlu merubah diri!

Jorucel

  • Newbie
  • *
  • Posts: 5
  • Nilai Diskusi: +0/-0
    • View Profile
    • Email
Re: Prinsip Penyimpanan Barang Pada Toko Serta Tempat tinggal Anda
« Reply #1 on: March 08, 2016, 04:20:35 pm »
kalo mau bikin atau beli furniture yang bisa merangkap jadi tempat untuk menyimpan alat-alat penting dan barang yg lain sekaligus
Outdoor Furniture Dari Bahan Terbaik Persembahan Urecel Quickdry

Kev34

  • Newbie
  • *
  • Posts: 11
  • Nilai Diskusi: +0/-0
    • View Profile
Re: Prinsip Penyimpanan Barang Pada Toko Serta Tempat tinggal Anda
« Reply #2 on: October 17, 2017, 04:00:01 pm »
Menurut saya, barang toko juga selain harus rapi penyimpanannya, juga harus berkualitas dan awet untuk dipakai dalam jangka waktu yang lama, seperti printer thermal yang teknologinya juga bagus untuk dipakai di toko. Selain itu juga harus canggih dan mengikuti zaman, misalnya yang bisa diintegrasi dengan koneksi internet.