Meski terbilang praktis dan ringkas, ternyata tinggal di apartemen berpotensi membuat pengeluaran bulanan Anda membengkak. Sebut saja mulai dari pembayaran cicilan KPA (Kredit Pemilikan Apartemen), biaya rekening listrik, operasional, hingga belanja bulanan.
Selain biaya rutin tadi, mereka yang tinggal di hunian vertikal biasanya memiliki gaya hidup dan kehidupan sosial yang aktif. Nah, sebelum Anda terjebak dalam utang kartu kredit yang membengkak, maksimalkan kemudahan tinggal di apartemen agar menjadi lebih hemat dan terjangkau.
Untuk itu, mulailah menata keuangan bulanan yang terorganisir dengan beberapa trik berikut.
4 Tips agar hemat tinggal di apartemen
Buat Anggaran Bulanan
Membuat anggaran tidak sekedar mencatat pengeluaran dan pemasukan yang terjadi setiap bulan. Dengan membuat anggaran maka Anda bisa belajar disiplin terhadap pengeluaran yang diperlukan. Dalam daftar anggaran tersebut, sisihkan sebagian uang untuk ditabung dan untuk pengeluaran tak terduga. Dan tanpa Anda sadari, mencatat semua pengeluaran bisa membantu Anda lebih hemat dan menghemat waktu untuk berbelanja.
Pertimbangkan Mengikuti Program Asuransi
Kadang, menyisihkan sedikit uang juga bisa banyak membantu keuangan Anda di kemudian hari. Itulah pentingnya memiliki rekening asuransi. Belakangan ini juga ada beberapa program asuransi yang memberi manfaat investasi. Anda hanya tinggal pilih program asuransi apa yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Seperti misalnya asuransi pendidikan bila Anda ingin meneruskan program Magister. Dengan mengikuti program asuransi maka Anda bisa menyimpan sebagian uang secara lebih disiplin dan teratur.
Ajak Teman Untuk Indekos
Jika Anda keberatan membayar biaya tinggal di apartemen, Anda bisa mengajak teman untuk tinggal bersama dan membagi pengeluaran bersama. Sangat mudah mencari teman untuk indekos di apartemen yang lokasinya strategis dan dekat menjangkau pusat aktivitas sehari-hari. Tawarkan tarif sewa yang lebih terjangkau ketimbang harga sewa apartemen pada umumnya.
Hemat Tagihan Listrik
Ketika suhu terasa panas di luar, biasanya pemilik apartemen memilih untuk menyalakan unit pendingin udaranya. Padahal tegangan listrik tinggi yang dibutuhkan untuk menyalakan AC bisa membuat tagihan listrik Anda membengkak. Untuk menyiasatinya, Anda bisa membuat unit apartemen terasa lebih sejuk tanpa menyalakan pendingin udara.
Misalnya dengan cara membuka jendela atau pintu, agar ada udara yang berputar di dalam ruangan Anda. Sementara itu, untuk menghalau cahaya matahari masuk yang menyilaukan pandangan, pasang krei atau gordyn tipis pada jendela Anda. Anda juga bisa mengganti AC dengan kipas angin yang digantung pada plafon yang mengonsumsi tenaga listrik lebih rendah. Selain itu untuk menghemat listrik anda bisa mengganti lampu bohlam di apartemen dengan
lampu led hemat energi.
