Ibu yang akan menjual janinnya dengan alasan ekonomi ternyata penipu. Perempuan bernama Dini yang tinggal di Kampung Sawah, Cilincing, Jakarta Utara. menjual bayi bukan karena kesulitan uang tapi untuk mengganti telepon genggam yang dicurinya beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, ibu berumur 24 tahun itu dengan lantang berbicara kalau dirinya berniat menjual bayi yang masih berumur delapan bulan kandungan seharga Rp 1 juta karena terlilit utang. Uang itu rencananya digunakan untuk menebus ijazah suaminya yang sedang digadai agar bisa kembali bekerja.
Akibat impitan ekonomi ini banyak orang prihatin. Bahkan sebuah televisi swasta nasional sempat tergugah akan derita sang ibu muda ini. Namun belakangan diketahui ternyata uang yang akan didapat dari penjualan bayinya itu nantinya digunakan mengganti HP milik pemilik kontrakannya yang dicurinya.
Dini mengaku mencuri handphone karena kesal dengan pemilik kontrakan. Apalagi sang suami tidak pernah pulang. Kesal dengan perbuatannya, warga Kampung Sawah mengusir ibu muda ini dari wilayah mereka karena melakukan kebohongan publik
liputan6.com